Kalau lomba nulis artikel blog orientasinya cenderung ke "Ini lho saya". Sekali lagi ini hanya sebuah tendensi saja.
Akan beda seandainya ada lomba komentar artikel di blog. Ini arahnya akan berlawanan.
Kalau nulis artikel blog cenderung "ngoceh sesuka hati". Dibaca orang atau nggak gak ambil pusing. Termasuk tulisan ini. Tapi kalau lomba komentar artikel, akan belajar memahami pihak lain, belajar mengenal orang lain, belajar ngemong dan sejenisnya.
Misalnya panitia menyediakan 20 artikel dari panitia sendiri, kemudian 20 artikel lagi dari artikel peserta lomba blog (20 terbaik) untuk lomba dikomentari. Lalu perhatikan apa yang terjadi? (pinjam istilah Pak Mario Teguh)
Saya setuju, sobat!
BalasHapusSalam kenal.
Menarik!
BalasHapusPastinya, jika lomba berkomentar disosialisasikan serta direalisasikan, bakalan nggak akan pernah ada lagi komentar seperti:
"Pertamax"
"Nice Post"
"Great!"
n komentar-komentar yang sejenis :-p
Hayo..yang baca..buruan cari sponsor buat event usulan "bianglala", ntar kduluan Saya lho =))
yah...entar lomba komentar dong pak...bagusnya sih adu persepsi membahas sesuatu...sehingga ada sharing ilmu kali ya pak...
BalasHapuswow!!! mas juga tahu???
BalasHapustapi walaupun begitu artikelnya bukan plagiat lho... hehe:D
saya setuju mas... saya dukung.. heee
BalasHapusSemua orang berlumba memberi komentar....[Read More From..]
BalasHapussetuju dengan itu,,trus artikel buat nanti dikomentari mana?? kan enak didlam kitabisa sharing or bagi persepsi masing2 dengan tema yang ada.
BalasHapussetuju dengan itu,,trus artikel buat nanti dikomentari mana?? kan enak didlam kitabisa sharing or bagi persepsi masing2 dengan tema yang ada.
BalasHapus